ORANG BENAR DIHADAPAN TUHAN
Mazmur 34:12-18
Jemaat
yang dikasihi Tuhan, Siapakah orang benar yang dimaksud?
Secara
sederhana kita bisa mengartikannya, pertama: Orang benar adalah orang yang
melakukan hal hal benar, dan yang kedua adalah orang yang dianggap benar atau
orang yang dibenarkan.
Jadi
artinya ada dua cara menjadi orang benar, melakukan hal hal benar dan orang
orang yang dibenarkan. Didalam bahasa batak dikatakan dipintori.
Cara
yang pertama adalah cara yang kita lihat di perjanjian lama, yaitu orang orang
yang dibenarkan karna melakukan hukum taurat.
Tetapi fakta atau survey membuktikan belum ada orang yang dinobatkan
sebagai orang benar dengan cara seperti itu… kecuali Yesus.
Cara
yang kedua yaitu cara seperti yang kita temui di perjanjian baru. Yaitu dengan
menerima pembenaran melalui iman kepada Kristus. Didalam Galatia 2:16 “”
Bapa
ibu jemaat yang dikasihi Tuhan, dari keterangan ini, kita jadi mengetahui…
kalau dikatakan orang benar bukan karena perbuatannya apalagi karna usahanya,
akan tetapi karna dia dibenarkan supaya
benar. Dari situ dapat kita lihat kita ini adalah orang orang yang dibenarkan.
Akan tetapi tidak dapat berakhir sampai disitu.. orang benar tidak bisa hanya
nama saja akan tetapi perilaku, sifat… karna itu orang orang yang dibenarkan
harus selalu dia tunjukkan dalam kehidupan kesehariannya.
Apa
yang mejadi tanda kalau memang kita sudah dibenarkan?
1. Orang benar itu selalu takut akan
Tuhan. “Biar Mida Jahowa”
Takut dalam artian bukan gentar,
seperti gentar melihat hantu, melihat hal hal yang menyeramkan. Takut disini
dalam pengertian hormat dan taat. Menghormati Tuhan berarti mengindahkan dan
menghargai petunjuknya… inilah ciri ciri orang yang benar .
2.
Orang
benar itu selalu menginginkan umur panjang.
Mencintai kehidupan dan mencintai
hari hari yang Tuhan beri.
Tentu yang menjadi pertanyaan
kita, apakah ada orang yang tidak mencintai kehidupan?
Yang tidak suka umur panjang?
Adakah dari kita saat ini yang tidak ingin hidup?
Mungkin kalau ditanya pribadi
lepas pribadi, semua kita mengatakan ingin hidup.
Tapi jika ditanya apakah ada yang
tidak menginginkan kehidupan dan umur panjang? Jawabannya ada, siapakah dia?
Dialah orang orang melakukan kejahatan cth: Pecandu narkoba, teroris dll. Kalau
kita perhatikan orang orang yang melakukan hal hal yang seperti ini, dari
tidakan mereka seperti mereka mau cepat mengakhiri hidup ini. Bahkan seolah
orang mereka tidak menghargai hidup.
3.
Orang
benar itu orang yang selalu menjaga lidahnya yang jahat, menjaga mulutnya dari ucapan ucapan yang menipu. Jangan
dikatakan dia orang benar jika tidak dapat menjaga kedua bagian itu. Didalam
Amsal 4:24 “buanglah ” Jak 3:5-8 “”
Ibarat pisau bermata dua, bisa
berdampak positif, bisa juga berdampak negative. Tergantung bagaimana kita
mempergunakannya.
Berdasarkan teks ini, jika dikatakan
orang benar adalah orang selalu menjaga lidahnya dari yang jahat dan bibirnya
dari ucapan ucapan yang menipu.
4.
Orang
benar selalu menjauhkan dirinya dari kejahatan dan selalu merencanakan kebaikan
dalam perilaku yang baik, dalam epistel
dijalaskan tentang melakukan perbuatan baik, jangan karena terpaksa tetapi
pekerjaan yang baik itu sudah benar benar direncanakan bukan karna kebetulan.
Artinya kita tidak dapat
mmemberhentikan kejahatan dari dunia ini, dimulai dari awal dunia ini, juga
sudah ada kejahatan. Tugaskita adalah bagaimana kita lepas dari hal hal seperti
itu, janganl;ah kita ikut sebagai pelaku kejahatan tetapi bagaimana kita
menjadi pelaku firman.
Bapak
ibu jemaat yang dikasihi Tuhan, itulah hal hal yang kita lakukan sebagai tanda
kita adalah orang orang yang dibenarkan
dan kita ingat lah orang benar itu selalu istimewa dimata Tuhan. Matanya
tertuju kepada Tuhan doa dan seruan seruannya selalu didengar Tuhan. Sebaliknya
para pelaku kejahatan Tuhan tidak suka. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar