Minggu, 09 Mei 2021

KISAH PARA PARASUL 1:6-11 YESUS NAIK KE SORGA , SERMON GURU SEKOLAH MINGGU

 

SERMON GURU SEKOLAH MINGGU

HKBP KISARAN KOTA

TOPIK: YESUS TERANGKAT KE SORGA

KISAH PARA RASUL 1:6-11

PERINGATAN HARI KENAIKAN TUHAN YESUS 13 MEI 2021

Kenaikan  Tuhan Jesus, 13 Mei 2021

 Kisah Rasul 1 : 6 – 11 (kita mulai dari ayat 4).

 

1:4 Pada suatu hari ketika Ia makan bersama-sama dengan mereka, Ia melarang mereka meninggalkan Yerusalem, dan menyuruh mereka tinggal di situ menantikan janji Bapa, yang -- demikian kata-Nya -- "telah kamu dengar dari pada-Ku.

1:5 Sebab Yohanes membaptis dengan air, tetapi tidak lama lagi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus."

1:6 Maka bertanyalah mereka yang berkumpul di situ: "Tuhan, maukah Engkau pada masa ini memulihkan kerajaan bagi Israel?"

1:7 Jawab-Nya: "Engkau tidak perlu mengetahui masa dan waktu, yang ditetapkan Bapa sendiri menurut kuasa-Nya.

1:8 Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."

1:9 Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka.

1:10 Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka,

1:11 dan berkata kepada mereka: "Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga."

TUHAN YESUS NAIK KE SORGA

Tujuan Pembelajaran:

1.     ASM dapat menceritakan ulang cerita ini dengan bahasanya sendiri.

2.     ASM dapat menyebutkan pesan-pesan Tuhan Yesus kepada murid-muridNya sebelum dia Naik ke sorga (ay.4, 8).

3.     ASM dapat menjelaskan apa yang dilihat murid-murid itu setelah Yesus naik ke sorga (ay.10).

4.     ASM dapat menyebutkan perkataan malaikat itu kepada murid-murid itu (ay.11).

 

Metode penyampaian:        BERCERITA.

 

Nah Ini Dia Ceritanya……Adik adik, Tuhan Yesus naik ke Surga meninggalkan para murid suatu tugas, yaitu memberitahukan tentang Tuhan Yesus kepada semua orang. Wah…..!!! ini adalah tugas yang sangat besar dari Tuhan Yesus bukan???

Kalau Tuhan Yesus yang memberi perintah mau dilaksanakan atau tidak yah..??”. Iya,… perintah ini disampaikan untuk semua orang yang percaya pada-Nya. Kita harus memberitakan Injil,…. menceritakan kabar baik tentang Yesus Kristus yang sudah mati di salib untuk menebus hukuman dosa saya, kamu dan semua orang.

Apakah para murid takut?? Adik adik…… Ternyata ….!!!!! mereka tidak takut ..karena apa mereke tidak takut????  Karna …ada janji Tuhan bahwa kemanapun mereka pergi ada Tuhan yang akan menolong dan memampukan para murid ini untuk menceritakan tentang Tuhan Yesus kepada semua orang.

Nah adik adik,---- maukah adik adik menceritakan tentang Tuhan Yesus kepada orang lain? Mau? Kita bisa menjadi seperti koran, majalah, handphone, televisi, dll yang memberi informasi kepada orang lain.

Lalu apa yang akan kita ceritakan? Ayo…Kita akan menceritakan tentang kebaikan dan perbuatan Tuhan yang ajaib dan besar serta Ia mau mengampuni semua orang yang mau percaya kepadaNya.

Adik-adik yang dikasihi Tuhan hari ini kita memperingati kenaikan Tuhan Yesus ke sorga. 2000 tahun yang lalu murid-murid Yesus ditinggalkan Tuhan Yesus naik kesorga. Namun sebelum naik ke sorga, Tuhan Yesus memberikan tugas kepada murid-murid untuk menjadi saksi. Caranya adalah dengan menceritakan tentang Tuhan Yesus mulai dari Yerusalem (tempat murid-murid berada), Yudea (secara geografis, kota Yerusalem ada di Propinsi Yudea), Samaria (propinsi yang berdekatan dengan propinsi Yudea) dan sampai ke ujung bumi. (GSM bisa menjelaskan sesuai dengan desa/kota dimana anak-anak berada). Pemberitaan Injil bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu melalui perkataan dan perbuatan. Melalui perkataan adalah menceritakan tentang Tuhan Yesus kepada orang lain. Melalui perbuatan adalah kesaksian hidup kita yang baik dan sesuai dengan firman Tuhan. seperti murid-murid kita harus rajin dan giat menceritakan tentang Tuhan Yesus mulai dari rumah kita, gereja, sekolah, dan lingkungan disekitar kita. Dan jangan lupa rajin belajar dan suka menolong.

 

Penjelasan nas.

1.       Ketika Yesus memberitahukan bahwa para murid akan menerima Roh Kudus, para murid mengira bahwa Yesus akan memulihkan kerajaan Israel secara politis. Itu makanya para murid bertanya kepada Yesus: "Tuhan, maukah Engkau pada masa ini memulihkan kerajaan bagi Israel?"

2.     Sebelum Yesus naik ke sorga, Dia memberitahukan kepada para muridNya bahwa mereka akan menerima Roh Kudus supaya menjadi saksi di Yerusalem, di seluruh Yudea, di Samaria dan sampai ke ujung bumi. Mereka akan menjadi saksi tentang Yesus: tentang pelayananNya, tentang penderitaanNya, tentang kematianNya dan tentang kebangkitanNya dan kenaikanNya ke sorga.

3.     Menjadi saksi. Kata “saksi” adalah orang yang menyaksikan bahwa hal itu “benar”. Kata “saksi” adalah terjemahan dari bahasa Yunani “martus”. Seorang “martus” harus bersedia “martyr” (mati demi kesaksian yang benar). Seseorang yang menjadi “saksi” tidaklah hanya dalam kata-kata, tetapi juga dalam tindakan. Orang yang menjadi “saksi” tentang Yesus tentu akan melakukan sebagaimana yang Yesus ajarkan.

4.     Kenaikan Yesus ke sorga  mengandung arti dan makna:

a.   Yesus Kembali ke dalam kemuliaanNya”. Yesus yang naik itu adalah menuju kepada kemuliaanNya.

b.  Yesus akan datang untuk yang kedua kalinya, sebab dari sana Dia akan datang kelak dalam kemuliaanNya  (ay. 11). Kedatangannya kembali tidaklah sekedar berita, tetapi menjadi pesan bagi kita agar kita bekerja keras dan tekun sampai kedatanganNya kembali yang kita sendiri tidak tau kapan.

c.     Yesus Kristus menguasai langit dan bumi. Hal ini pernah Dia katakan kepada para muridnya: “"Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi (Mat.28:18).

d.                Jesus Kristus hidup sampai sekarang dan selama-lamanya.

Jika kita membandingkan akhir cerita tentang Yesus dengan Musa dan Elia. Orang Yahudi mempercayai bahwa Musa dan Elia masih hidup. Tetapi dalam Yosua 1:2 jelas dituliskan bahwa Musa telah mati.

 Pdt Pantas Panggabean S.Si Teol/Pdt Budianto Sianturi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar