SEKAPUR SIRIH DARI
Kepala Departemen Koinonia HKBP
Pdt DR Deonal Sinaga
Marcus Mosiah Garvey, seorang
aktivis, politikus, jurnalis, dan orator Jamaika, pernah berkata, “A people
without the knowledge of their past history, origin and culture is like a tree
without roots.” Bangsa tanpa pengetahuan sejarah, asal-usul, dan budaya
masa lalu, seperti pohon tanpa akar. Maka catatan sejarah, sekalipun seringkali
diabaikan, akan sangat berguna bagi mereka yang ingin berdiri kokoh melintasi
zaman.
Dalam perjalanan jemaat-jemaat
HKBP, di berbagai tempat, momentum perayaan jubelium (25, 50, 75, 100 tahun,
dst.) menjadi kesempatan untuk menuliskan kisah perjalanan sejarah jemaat
tersebut. Upaya menuliskan sejarah ini biasanya akan menghadapi tantangan yang
tidak sedikit. Faktor yang paling besar adalah karena kisah perjalanan dan
perkembangan suatu jemaat lebih banyak tersimpan dalam tradisi lisan. Ketika
para tokoh-tokoh sejarah tiada, kebanyakan dari informasi tradisi lisan
tersebut akan terkubur juga. Selain itu, sangat sedikit yang berminat
memelihara dokumen-dokumen resmi gereja, dokumentasi foto atau video, bahkan
tulisan-tulisan singkat yang berkaitan dengan perkembangan suatu jemaat atau
gereja.
Maka, dengan terbitnya buku Sejarah
HKBP Kisaran Kota ini dalam rangka peringatan Jubileum 75 Tahun, sangat penting
diapresiasi, sebab, tentunya telah melewati tantangan dalam menyajikannya
menjadi sebuah buku. Semoga buku ini menjadi bekal bagi generasi berikutnya,
yang dapat memberi arah, petunjuk, dan motivasi bagi jemaat HKBP Kisaran Kota
di masa mendatang. Semoga pencapaian-pencapaian penting yang telah dicatatkan
di dalam buku ini dapat ditingkatkan.
Kiranya kegagalan-kegagalan yang
pernah dialami di masa lalu sebagaimana direkam di dalam buku ini dapat menjadi
refleksi bagi semua warga HKBP Kisaran Kota dan bagi pembaca secara umum, agar
tidak terjadi lagi di perjalanan berikutnya. Sama seperti ungkapan David Gaub
Mc. Cullough, seorang penulis, narator, dosen, dan sejarawan populer Amerika, “History
is a guide to navigation in perilous times. History is who we are and why we
are the way we are.” Sejarah adalah panduan untuk navigasi di masa yang
sulit. Sejarah adalah siapa kita dan mengapa kita seperti apa adanya kita.
Oleh karena itu, atas nama Pimpinan
HKBP, kami menyampaikan kepada seluruh jemaat, parhalado, simpatisan, dan yang
turut hadir dalam perayaan Jubileum 75 Tahun HKBP Kisaran Kota, Selamat
merayakan Jubileum 75 Tahun. Kiranya Tuhan memberkati kita sekalian.
Pearaja-Tarutung,
01 Juli 2021
Kepala Departemen
Koinonia HKBP
Pdt. Dr.
Deonal Sinaga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar